Methode Rasydul Kiblat

Sebelumnya telah dipublikasikan tentang Cara Menghitung Arah Kiblat dengan methode Segitiga Bola yang memiliki tingkat Akurasi yang tinggi, pada Artikel kali ini akan membahas tentang Methode Rasydul Kiblat, yaitu sebuah methode mengukur Arah Kiblat dengan memanfaatkan bayang-bayang Matahari pada saat Istiwaul A'dhom, yang dikenal dengan istilah Rasydul Kiblah atau Kulminasi Agung.
Rasydul Kiblat ada 2 yaitu 
  1. Rasydul Kiblat Tahunan
  2. Rasydul Kiblat Harian
Dari kedua Methode Rasydul Kiblat tersebut, semuanya bertujuan menentukan Arah Kiblat dengan bayang-bayang Matahari. Dan juga prakteknya sama.

Methode Rasydul Kiblat


Rasydul Kiblat Tahunan

Rasydul Kiblat Tahunan adalah ketentuan waktu dimana bayangan benda yang terkena sinar Matahari menunjuk ke arah Kiblat, Rasydul Kiblat ditetapkan pada tanggal 27 atau 28 Mei dan tanggal 15 atau 16 Juli setiap tahunnya, Fenomena alam ini dapat kita manfaatkan untuk menentukan Arah Kiblat dengan Matahari (bayangan), sebab pada waktu tersebut Matahari tepat berada di atas Ka'bah. Dan Fenomena ini memiliki banyak sebutan, antara lain Hari Kiblat, Kulminasi Agung Mekah dan Hari Meluruskan Kiblat Global.

Methode ini sangat Akurat dari methode pengukuran Arah Kiblat lainnya.


Methode Rasydul Kiblat

Langkah-langkah Methode Rasydul Kiblat

Berikut cara menghitung arah kiblat dengan Rasydul Kiblat atau Kulminasi Agung ;
  1. Tentukan tempat yang akan diketahui arah kiblatnya, cari lokasi dengan permukaan rata seperti lantai, papan atau tanah datar dan pastikan permukaan terkena cahaya Matahari.
  2. Sediakan tongkat lurus atau jika tidak ada, gunakan benang diberi bandul.
  3. Siapkan jam yang sudah dikalibrasikan. (dapat merujuk ke https://jam.bmkg.go.id atau https://time.is).
  4. Tancapkan tongkat di atas permukaan tanah dan pastikan tongkat benar-benar tegak lurus (90˚ dari permukaan tanah) atau gantungkan benang yang berbandul.
  5. Tunggu hingga waktu Kulminasi Agung tiba, kemudian amati Bayangan tongkat atau benang pada waktu tersebut. Tandai ujung bayangan, kemudian tariklah garis lurus dengan pusat bayangan (tongkat/bandul). Garis lurus yang menghadap dari ujung ke pusat bayangan merupakan Arah kiblat untuk tempat tersebut.

Rasydul Kiblat Harian

Di atas telah dikemukakan bahwa Rasydul Kiblat ditetapkan pada tanggal 27 atau 28 Mei dan tanggal 15 atau 16 Juli untuk setiap tahunnya, namun sebenarnya pengukuran Arah Kiblat dengan bayang-bayang Matahari dapat dilakukan setiap hari pada jam tertentu, dimana pengukuran Arah Kiblat dengan memanfaatkan bayangan Benda tegak lurus mengarah ke Kiblat setiap hari ini juga merupakan salah satu Methode Pengukuran Arah Kiblat yang memiliki tingkat Akurasi yang tinggi, selain methode penentuan Arah Kiblat dengan Rumus Trigonometri.

Adapun prakteknya sama dengan cara penentuan Azimuth Kiblat dengan methode Rasydul Kiblat Tahunan di atas, mungkin saja berbeda pada jam waktu Pengukuran.

Dimana untuk setiap harinya ditetapkan pada jam dan tempat tertentu saat yang tepat untuk pengukuran.
Berikut Daftar Waktu Bayang-bayang Matahari yang mengarah ke Kiblat setiap hari untuk Kota-kota besar di Indonesia yang dapat Anda Download ;


TOMBOL DOWNLOAD


Demikian secara singkat uraian tentang Methode Rasydul Kiblat yang disampaikan pada kesempatan kali ini.

Buka Komentar