Pengertian, Peranan dan Cara Menentukan Hilal Hakiki dan Mar'i

Diantara langkah yang harus ditempuh dalam Hisab Awal Bulan Qamariyah adalah menentukan Ufuk (Tinggi) Hilal Hakiki dan Hilal Mar'i. Artikel ini akan mengupas lebih dalam mengenai Pengertian, Peranan dan cara menentukan keduanya.

Dalam Kitab Khulashatul Wafiyyah disana dijelaskan bahwa Hilal ada 3 (tiga) ;
  • Hilal Hakiki
  • Hilal Mar'i
  • Hilal Hissi


Hilal Hakiki

Pengertian Hilal Hakiki

Hilal Hakiki adalah Ketinggian Hilal yang diukur dari Ufuk Hakiki.

Cara Menentukan Hilal Hakiki 

Untuk menentukan Hilal Hakiki  (HH) menurut methode Ephimeris, maka disiapkan data-data sebagai berikut ;
  • Data Lintang Tempat (LT)
  • Data Deklinasi Bulan (DB) terkoreksi
  • Dan data Sudut Waktu Bulan (SWB)
Berikut langkah yang dilakukan :

1. Menentukan ARB (المطالع البلادية)
Rumus menta'dil = A - (A-B) × C : 1
A  = Data ARB 10  GMT = 57¤ 27' 05"
B  = Data ARB 11 GMT  = 58¤ 05' 37"
C  = 1¤ -  Nilai Titik Ijtima' = 0¤ 47' 42,14"
1  = Nilai selisih antara A dan B = 1

A - (A-B) × C : 1
= 57¤ 27' 05" - (57¤ 27' 05" - 58¤ 05' 37") × 0¤ 47' 42,14" : 1
= 57¤ 57' 43,13"

2. Menentukan Sudut Waktu Bulan (SWB)
SWB = ARM - ARB + PKH
= 62¤ 26' 43,85" - 57¤ 57' 43,13" +  88¤ 34' 51,06"
= 93¤ 03' 51,78"

3. Menentukan Deklinasi Bulan (DB)
Rumus menta'dil = A - (A-B) × C : 1
A  = Data DB 10  GMT = 14¤ 56' 45"
B  = Data DB 11 GMT = 15¤ 04' 54"
C  = 1¤ -  Nilai Titik Ijtima' = 0¤ 47' 42,14"
1  = Nilai selisih antara A dan B = 1

= 14¤ 56' 45" - (14¤ 56' 45" - 15¤ 04' 54") × 0¤ 47' 42,14" : 1
= 15¤ 03' 13,77"

Data-data tersebut dapat ditemukan dalam Buku Ephimeris Hisab Rukyat.

Contoh menentukan Hilal Hakiki  (HH) dalam Hisab Awal Ramadhan 1438, dimana data-data diambil dari Data Bulan Pada Jam 20 GMT, Hari Jum'at Legi Tanggal 25 Mei 2017 dengan berargumen Ijtimak terjadi pada tanggal tersebut.

Rumus
HH 
= sin LT × sin DB - cos LT × cos DB × cos SWB
= sin -6° × sin 15° 03' 13,77" - cos -6° × cos 15° 03' 13,77" × cos 93° 03' 51,78"
= 01° 23' 10,43"

Jadi Tinggi Hilal Hakikinya sebesar 01° 23' 10,43", data ini sangat diperlukan untuk menentukan tinggi Hilal Mar'i.



Hilal Mar'i

Pengertian Hilal Mar'i

Hilal Mar'i adalah Ketinggian Hilal yang diukur dari Ufuk Mar'i.

Koreksi yang dilakukan Untuk Menentukan Hilal Mar'i

01. Menentukan Parralax untuk mengurangi Tinggi Hilal Mar'i

a. menentukan Horizontal Parralax (HP)
Rumus menta'dil = A - (A-B) × C : 1
A  = Data HP 10  GMT = 1¤ 01' 19"
B  = Data HP 11 GMT = 1¤ 01'' 20"
C  = 1¤ -  Nilai Titik Ijtima' = 0¤ 47' 42,14"

Keterangan ;
1  = Nilai selisih antara A dan B = 1

=1¤01'19"-(1¤01'19"-1¤01' 20")×0¤47'42,14" :1
= 1¤ 1¤ 19,8"

b. menentukan Parralax dengan rumus ;
PB × cos HH
= 1¤ 1' 19,8" × cos 1¤ 23' 10,43"
= 1¤ 1' 18,72"

02. Menentukan Semidiameter Bulan (SDM2)

Rumus menta'dil = A - (A-B) × C : 1
A  = Data SDM 10  GMT = 16¤ 42' 55"
B  = Data SDM 11 GMT = 16¤ 42' 70"
C  = 1¤ -  Nilai Titik Ijtima' = 0¤ 47' 42,14"
1  = Nilai selisih antara A dan B = 1

= 16¤ 42' 55" - (16¤ 42' 55" - 16¤ 42'  70") × 0¤ 47' 42,14"  : 1
= 16¤ 43' 6,93"

03. Menghitung Refraksi untuk menambah  THH

Rumus menta'dil = A - (A-B) × C : 1
A  = Data Ref 10  GMT 1¤ 25' = 0¤ 19,5'
B  = Data  Ref 11 GMT 1¤ 31' = 0¤ 19,1'
C  = 1¤ -  Nilai Titik Ijtima' = 0¤ 47' 42,14"
1  = Nilai selisih antara A dan B = 1

=0¤ 19,5' - (0¤19,5' - 0¤19,1') × 0¤ 47' 42,14" : 1
= 0¤ 19' 10,92"

Cara Menentukan Hilal Mar'i 

Rumus ; 
HH - Parralax + SDM2 + Ref + KU
= 1¤ 23' 10,43" - 1¤ 1' 18,72" + 16¤ 43' 6,93" + 0¤ 19' 10,92  + 0¤ 14' 43,51"
= 17¤ 38' 53,07"

Data ini sangat berpengaruh pada lama Hilal di atas Ufuk.

Demikian uraian singkat tentang Pengertian, Peranan dan Cara Menentukan Hilal Hakiki dan Mar'i.
Buka Komentar