Spesifikasi, Peletak Pertama, Nama dan Dalil Ilmu Falak

Artikel ini adalah lanjutan dari Artikel sebelumnya yang berjudul Pengertian, Sasaran, Manfaat dan Keunggulan ilmu Falak.

Berarguman pada 10 konsep dasar Ilmu Pengetahuan, dimana yang Empat telah dijelaskan pada Artikel di atas, maka Artikel ini melanjutkannya dengan akan membahas mengenai Spesifikasi, Peletak Pertama, Nama dan Dalil Ilmu Falak.



Spesifikasi, Peletak Pertama, Nama dan Dalil Ilmu Falak

Spesifikasi (Nisbah) Ilmu Falak

Ilmu Falak memiliki Spesifikasi tersendiri dari ilmu-ilmu yang lain, yaitu Ilmu Falak sebagai Mukaddimah (Pengantar) bagi Sebagian Ilmu-ilmu Syara' (Fiqh), seperti Ibadah Shalat yang mempunyai Syarat diantaranya harus masuk waktu.

Juga Spesifikasi (Nisbah) Ilmu Falak dapat mencakup tentang "apa" (Ontologi), "bagaimana" (Epistemologi) dan "untuk apa" (Aksiologi).

Ontologi Ilmu Falak adalah suatu displin ilmu pengetahuan yang membahas seputar peredaran benda-benda langit termasuk Bumi, Bulan dan Matahari, juga membahas Ilmu Bumi (Geologi), yang dari bahasan tersebut nantinya menelurkan pengetahuan tentang Hisab dan penentuan Awal Bulan Qamariyah, menghitung Waktu Shalat, Arah Kiblat dan menghitung Gerhana.

Adapun Epistemologi ilmu Falak adalah memuat Kalkulasi (Hisab) dan Visualisasi (Rukyat).

Sedangkan Aksiologi ilmu Falak adalah kemampuan memperkirakan atau menentukan Awal Bulan Qamariyah, menentukan Arah Kiblat, menghitung dan menentukan terjadinya Gerhana dan menentukan waktu Shalat.

Spesifikasi, Peletak Pertama, Nama dan Dalil Ilmu Falak

Peletak Pertama Ilmu Falak

Sejarah Islam mencatat bahwa orang yang meletakkan dasar ilmu Falak Islam pertama kali adalah Al-Imam Muhammad bin Ibrahim Al-Fazary (wafat 796 h), beliau pernah diperintahkan oleh Khalifah Abi Ja'far Al-Manshur untuk menerjemahkan buku Falak kuno yang berjudul Sindid yang dibawa oleh orang berkebangsaan India kepada Sang Khalifah. Alasan mengapa Imam Muhammad bin Ibrahim Al-Fazari ditetapkan sebagai peletak pertama kali Ilmu Falak?, karena beliau adalah orang yang pertama kali  mempublikasikan karya-karya Ilmu Falak-nya dalam bentuk catatan dan alat, namun sebenarnya Ilmu Falak telah dikenal sejak zaman Nabi Idris AS, sehingga ada juga yang berpendapat bahwa  Nabi Idris adalah orang yang pertama kali menemukan ilmu Falak.

Spesifikasi, Peletak Pertama, Nama dan Dalil Ilmu Falak

Nama Ilmu Falak

Sebuah Nama adalah yang menentukan dan menunjukkan apa yang dinamainya. Oleh karena itu sesuai pembahasannya tentang "peredaran benda-benda langit" (Falak), maka disiplin ilmu yang sedang kita kaji ini dinamakan dengan Ilmu Falak dan juga dinamakan dengan ilmu Hisab, Ilmu Irshad dan Ilmu Miqat. 

Dalil Ilmu Falak

Yang dimaksud dengan Dalil disini adalah Sumber pengambilan ilmu Falak. Dimana dijelaskan dalam Khulashatu  Al-Wafiyah bahwa Dalil (sumber pengambilan) diletakkannya Ilmu Falak adalah berdasarkan penelitian Ulama (Istiqra'), melalui rumus-rumus Ukuran (Hindusiyah).

Demikian Uraian kami tentang Spesifikasi, Peletak Pertama, Nama dan Dalil Ilmu Falak, berlanjut ke Artikel selanjutnya dengan judul "Hukum Mempelajari, Mengajarkan dan Ruang Lingkup Ilmu Falak".

Selamat belajar ...
Buka Komentar