HomeRuang AngkasaSejarah, Perkembangan dan Pencapaian Eksplorasi Ruang Angkasa
Sejarah, Perkembangan dan Pencapaian Eksplorasi Ruang Angkasa
Postingan kali ini akan menguraikan tentang Sejarah, Perkembangan dan Pencapaian Eksplorasi Ruang Angkasa.
Sejarah Eksplorasi Ruang Angkasa
Rivalitas yang sangat hebat terjadi dalam ekplorasi ke Bulan, khususnya antara Russia dan Amerika Serikat. Dari dataran Kazakhtan, pada tanggal 5 Oktober 1957 untuk pertama kalinya dalam sejarah, Russia meluncurkan pesawat antariksa Sputnik yang berbobot 90 kg. Pada periode perang dingin saat itu, Amerika Serikat betul-betul terancam dan tertinggal rivalnya. Akhirnya pada tanggal 31 Januari 1958 sekitar lima bulan kemudian, Amerika Serikat berhasil meluncurkan pesawat Antariksa pertamanya yang diberi nama Explorer -1, kemudian lahirlah Badan Antariksa Nasional Amerika Serikat (NASA) yang menandai pencapaian spektakuler bagi peradaban Manusia dalam ruang angkasa.
Sekali lagi, Rusia mengungguli Amerika Serikat pada April 1961, Yuri Gagarin menjadi orang pertama yang terbang ke antariksa dan mampu mengorbit Bumi satu kali, kemudian diikuti oleh Alan Shepard dari Amerika menggunakan pesawat Freedom -7 meskipun hanya Pergi-Pulang tanpa mengorbit. Meskipun Amerika Serikat masih tertinggal, namun kedua negara tersebut telah berhasil melakukan pencapaian yang luar biasa. John Glenn adalah orang Amerika pertama yang mengorbit Bumi beberapa bulan kemudian.
Untuk kemajuan peradaban Manusia, rivalitas kedua negara Super Power ini telah membuahkan pencapaian tekhnologi yang tak pernah terbayangkan berupa pendaratan Manusia ke Bulan dan membawa mereka kembali selamat ke Bumi. Pada 20 Juli 1969, Neil Amstrong menjadi orang Pertama yang menginjakkan kaki ke Bulan yang kemudian diikuti Edwin Aldrin, keduanya terbang dalam misi Apollo -1.
Sejarah, Perkembangan dan Pencapaian Eksplorasi Ruang Angkasa
Perkembangan dan Pencapaian Eksplorasi Ruang Angkasa
Banyak lagi pencapaian tekhnologi yang mengikuti keberhasilan Eksplorasi Ruang Angkasa. Saat ini, ribuan Satelit mengorbit Bumi memperbaiki komunikasi global, peramalan dan pengamatan perubahan cuaca, pemantauan penggundulan hutan, pengamatan status lapisan ozon di Atmosfir, memungkinkan navigasi akurat ke seluruh penjuru Bumi dan mengoperasikan "Mata Baru" di ruang angkasa berupa Teleskop Hubble yang mampu mengamati kondisi kosmos sampai titik yang sangat jauh.
Pesawat Ulang-Alik (Space Shuttle) membawa para Astronot, Peneliti dan Insinyur ke orbit Bumi dimana mereka melakukan eksperimen dalam berbagai bidang mulai dari kedokteran sampai Superkonduktor. Pesawat Ulang-Alik juga membawa para peneliti ke dan dari International Space Station membangun laboratorium permanen yang menandai kehadiran Manusia di ruang angkasa. Lebih jauh, pesawat robot ruang angkasa juga telah menjelajahi sistem tatasurya kita, beberapa diantaranya melakukan pendaratan ke planet-planet tertentu atau hanya lewat sambil mengambil foto-foto Planet, Bulan, Asteroid dan Komet yang dapat berguna untuk perkembangan ilmu pengetahuan dan kemanusiaan.
Sejarah, Perkembangan dan Pencapaian Eksplorasi Ruang Angkasa
Dan berikut ini cuplikan sebagian pencapaian teknologi dalam menaklukkan Ruang Angkasa sesuai dari urutan Planet yang terdekat dengan Matahari :
